Genap 15 tahun Perang Revolusi di Patani. - Darul Islam Nusantara

Wednesday, March 13, 2019

Genap 15 tahun Perang Revolusi di Patani.

Genap 15 tahun Perang Revolusi di Patani.


GENAP 15 TAHUN “PERANG REVOLUSI” DI PATANI. Assalamualaikum wr.wb . Sejarah perjuangan rakyat Patani bermula dari jatuhnya Patani ketangan penjajah Siam tahun 1785. Sejak itu tidak pernah pasif dan membeku, tergantung situasi dan kondisi saja. . 4 Januari 2004 sebagai babak baru perjuangan rakyat Patani yang tak pernah berlaku sebelumnya ini, sebagai sebuah kemenangan total. . Genap 15 tahun perjuangan rakyat Patani. Peperangan kali ini membuka lembar sejarah baru bagi sejararah perlawanan rakyat Melayu terhadap Siam penjajah. Peperangan kali ini adalah bagian dari perlawanan yang dilanjutkan terus menerus dari wira bangsa, ulama pejuang terdahulu. Beratus tahun nenek moyang dan leluhur bangsa kita mempertahankan hak pertuanan dan identiti kita. Dengan ini BRN telah memikul amanah penderitaan rakyat bangsa Melayu Patani, dan menjunjung tinggi nilai agama, bangsa, dan tanah air. . 15 tahun yang paling di geruni Siam musuh kita lebih dari peristiwa sejarah yang lain. 15 tahun yang dapat mengangkat darejat dan martabat orang Patani bahwa kita tidak takut dan tetap berani melawan. 15 tahun bersama sokongan rakyat yang rela berqorban berjuang bersama. . Kita tetap terus melawan!. Karena Siam tidak dapat bertahan. 15 tahun ini juga berlaku banyak hal yang tak pernah orang Patani peroleh dari Siam, tetapi Siam memberi kepada kita. Sebelum 15 tahun ini guru-guru Melayu kelulusan tidak ada tempat mengajar. Pegawai kerajaan tidak banyak orang Melayu yang dapat peluang berkerja, peniaga Melayu tidak seramai sekarang ini, dulu semua adalah peluang kerja bagi orang bukan bangsa Melayu. Sekarang Siam memberi untuk beli hati Melayu, Dan Siam memanggil untuk berdamai. Soalannya, Jika kita tidak melawan apakah kita akan dapat semua ini?. Ini merupakan nikmat peperangan sebelum menang. Para syuhada’ dan pejuang yang di dalam penjara, mereka tinggalkan anak isteri di belakang. Mereka rela berqorban demi bangsa ini, dan jangan kita sia-siakan. Anak yatim ibu tunggal masih menderita siapa yang akan membela jika berhenti mengikut rentak gendang musuh Siam?. . Wahai rakyat Melayu Patani, jika kita masih kuat tidak salah kita teruskan sampai menang. Jika tuntutan damai Siam itu betul kita boleh ikut berdamai. Tetapi jika perdamaian hanya sebuah taktik tipu helah kita sama-sama menentangnya. Kami BRN rela melihat rakyat Melayu senang dan menang walau jiwa kami terancam. Perjuangan BRN membuka peluang rakyat di setiap bidang dan di setiap profesi ikut berjuang. Dalam arti luas, sesiapa saja yang usaha meninggikan maruwah Melayu, yang usaha menuntut keadilan dan memperahankan hak-hak yang sepatutnya, dia adalah barisan kami. Rakyat berjuang mengikut kemampuan masing-masing, BRN melawan sekuat tenaga, jangan jadi alat Siam, jangan menyokong Siam. InsyaAllah kita menang!. Tetap Melawan. Merdeka!!

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here